eksis di depan hotel |
Rabu, 25 Mei 2011. Hari ini akan seLaLu ku ingat Lebih dari hari uLtahku sendiri, kenapa ? Karena aku cuman menjumpai hari ini hanya satu kaLi seumur hidupku beda dengan hari uLtah yang bisa aku jumpai beberapa puLuh kaLi.
"Har Zha gag brangkat ?" inbox yg aku baca jm 6 pagi dari Ndog, vokaLis baru yg awaLnya bassis, nggag ku sangka bisa juga jd vokaLis.
Ku muLai berangkat jam 6, pertama kaLi aku tepati waktuku. Mulai nyusuL aLim sang gitaris yg udah nunggu dari tadi di depan ruang tamunya sampai baLik Lagi ke rumah ngambiL piano Listrik terus berangkat menuju Hotel Gajayana.
Seperti biasa di parkiran sepeda motor aku membayar upah sebesar Rp. 2000 kepada si Jukir, "Perasaan sepeda motorku beroda dua " batinku.
BeLum Lagi terdapat beberapa Juru Foto yg menawari kami untuk di foto.
"Mas Foto Mas, Nanti kaLo sudah siang rame, hasil cetakan fotonya besok siang jugag" gaya persuasi dari Juru Foto.
"Oh, gitu ya" ucapku sambiL meLihat spion sepeda motorku.
"Nanti kaLo sudah siang rame, hasil cetakan fotonya jadi besok siang mas" kata2 yg hampir sama keLuar dari muLutnya.
"Oh, gitu mas ya, nanti siang aja mas, aku ditunggu temen-temenku, soaLnya pengisi acara" tangkisku.
"pengisi acara masih nanti mas, fotoni Lo cuman bentar, 5 menit tok aja, jebret gitu tok, iki mas bawak duLu" jeLas Sang Juru Foto sambiL menawari ku sebuah tabung hitam bertaLi kuning.
"tapi aku ditunggu temenku mas, sekarang persiapan buat acara nanti, jujur mas ya, kaLo foto d' masnya itu gratis aku dari tadi sudah mau foto mas, Lha foto di masnya itu karena mbayar, maka dari itu aku mbuat aLesan kyag gene" jeLasku Lebih daLam.
"Oh, yauda makasih mas" ucapan penyesaLan akhir dari perdebatan sang Juru Foto, sambiL mengambiL Langkah menjahui kami.
Sampai di depan Hotel Gajayana.
"Sebentar mas, berhenti sebentar,,,"Jepreet"….!!" jepretan foto yang mengambiL foto kami oLeh sang Juru Foto yang Lain.
"waduh, mbayar ini" batinku
"ini nggag mbayar kok mas, mas gpp beLi atau nggag beLi foto yang kami ambiL" ujarnya sante
(kami terdiam sejenak)
Kami sampai pada pintu masuk hotel, disambut oLeh kakang mbakyu berpakaian adat jawa…Pikirku, 1 jam berdiri menyambut ratusan tamu dengan tangan menengadah seperti budha n senyum yg asLi mekso, wuss untung ae aku sebagai tamu.
Beberapa Langkah masuk beLok kiri sebeLum tangga keatas ada absen.
"hah, iki kate ujian meneh ta" batinku
"Mas, siLahkan absen, nanti dapet konsumsi" jeLasnya
"Oh, Lho ini tanda tangan apa nuLis nama ortu ?"
"Kalo ortunya sudah datang tuLis aja namanya, terus di sebeLah sini tanda tangan masnya"
"Lho, ykpo c, Leg iki di tuLis nama ortu, tanda tangan d' kene iki yo tanda tangan ortu pisan, murid tinggaL masuk dan ambiL konsumsi ta" upayaku membingungkan peLayan.
"Lho, iya mas ?" tanyanya
Lho kan,
"Iya ta, cobak tanyak sebeLahmu"
"eh, ini diisi nama ortu terus ini diisi tanda tangannya sapa ?" tanyanya kepada rekan sebeLahnya
"Iki diisi tanda tangane murid Leg gag saLah," jawab rekannya
"Lho, beneran ?, tanyak Bu Elis cpet"
"Bu, Ini diisi nama waLi murid terus sebeLahnya tanda tangan murid a Bu ?"
"Iya ta, kan di atasnya sudah ada penjeLasannya" jeLas Bu Elis singkat.
"muahahahhahh" batinku
"sudah mas, ini siLahkan menuju ke Lantai atas" jeLasnya dengan memberikan konsumsi
"oh, makasih mbak"
"oiya mbak, kLo Lwat sana bLeh nggag mbak, kan pengisi acara kmarin suruh Lwat beLakang" tanyaku.
"cukup zha, kasian Lo, Lwat sini aja !!" bantah aLim.
BERSAMBUNG…(acara dimuLai).
0 komentar:
Posting Komentar